Indra Kesuma. Sumber: Instagram (indrakenz) |
Indra Kesuma yang lahir di Rantauprapat 31 Mei 1996 ini telah menjadi seorang trader muda yang cukup sukses di Kota Medan.
Indra sendiri mengakui kalau dirinya pernah bekerja serabutan mulai dari Master of Ceremonies (MC), penyiar radio, penyanyi cafe, online shop, kantoran, videografer bahkan menjadi driver transportasi online.
Berbagai macam profesi tersebut sudah ia lakukan selama lima tahun, kamu juga bisa mengetahui biodata dan profil lengkap Indra Kesuma di sumberbiodata, lho.
Namun, hasil kerjanya selama limat tahun itu habis ketika dirinya gagal berinvestasi.
"Sebelumnya saya pernah mengalami kerugian yang sangat banyak karena sempat masuk ke investasi bodong ditipu, hasil tabungan selama limat tahun bekerja serabutan semuanya habis," kata Indra.
Pria trader sukses ini tidak ingin menyerah begitu saja, ia memperdalam pengetahuannya di bidang trading. Indra mengikuti seminar, belajar YouTube dan akhirnya ia mengembangkan pengetahuan dengan metodenya sendiri.
"Trading ini sendiri sama seperti bisnis ataupun usaha apapun, kita bisa saja gagal tetapi dari kegagalan itu akan dijadikan sebagai pengalaman dan pembelajaran. Saya research materi dan ketemulah salah satu formula yang tepat dan itulah yang saya bagikan di kursustrading.com dan beberapa materi trading juga yang saya bagikan secar gratis di channel youtube saya," ucapnya.
Menurut Indra, pembelajaran tentang tranding masih minim di masyarakat. Tidak banyak dari mereka yang menganggap kalau trading ini seperti permainan judi.
"Nyatanya tidak seperti itu. Saya mengerti trading dari internet, saya mempelajari, awal mencoba memang sempat rugi ratusan juta karena minimnya pengalaman dan pengetahuan terhadap dunia trading. Sekarang sudah hampir satu tahun saya menjalani trading sekarang saya sudah bisa mendapatkan keuntungan profit yang sangat luar biasa bahkan sudah melebihi Rp 1 miliar," terangnya.
Saat ini Indra Kesuma menjadi founder sekaligus mentor dalam kursustrading.com. Hingga sampai saat ini jumlah member telah mencapai lebih dari 300 orang yang datang dari berbagai daerah antara lain Medan, Jakarta, Bali, Bandung, NTT, bahkan Papua.
Laki laki yang masih berusia 23 tahun ini juga membangun startup dengan sebutan Disotiv (Digital Society Creative) di bidang branding dan digital marketing.
Apa itu Disotiv? merupakan creative agency yang didalamnya terdapat fotografer, videographer, web designer, graphic designer sampai production house. Disotiv memiliki visi untuk membantu sebuah brand dengan cara kreatif agar dapat go digital.
"Tujuan utama dari bisi kita ini adalah ingin membawa sebuah brand untuk go digital karena zaman sekarang toko-toko konvesional sudah susah untuk bersaing. Oleh sebab itu kita menyadari kalau internet dan dunia online mempunyai suatu power yang luar biasa. Kita ingin membawa brand brand yang menjadi klien kita bisa segera go digital, agar brand tersebut dapat dikenal luas secara online di persaingan nasional bahkan global," jelasnya.
Kata Indra, bisnis startup ini masih memiliki peluang yang sangat besar bagi anak-anak muda dengan cara memanfaatkan teknologi dan kreativitas.
Indra sendiri mengatakan kalau saat ini penghasilan rata-rata mencapai Rp 300 juta per bulan. Penghasilan tersebut ia dapatkan dari trading, bisnis digital dan musik.
"Sumber penghasilan utama saya dari Disotiv, kursustrading, musik, job wedding, dan trading di binary option," ungkapnya.
Bagi seorang Indra Kesuma, arti kesuksesan adalah ketika kita bisa membawa dampak positif dan menjadikan inspirasi bagi banyak orang untuk menjadi orang sukses juga. "Orang tersebut bisa dikatakan sukses apabila orang lain menjadi sukses juga." ucapnya.
"Sukses itu tentunya harus punya skill, dan ini memang bukan bawaan dari lahir, tetapi bisa didapat dan dipelajari. Sukses juga harus memiliki modal, modal uang, atau modal yang diberikan tuhan yaitu tubuh dan jiwa yang sehat, lengkap, sempurna. Relasi juga penting, kita harus menjalin hubungan yang baik, kerja keras dan utamakan Tuhan," kata Indra.
Impian Indra ke depannya adalah menjadi seorang penulis buku dan bisa membagikan kisah suksesnya melalui buku tersebut. Dirinya juga berharap semakin banyak orang, khususnya anak-anak muda di Indonesia yang terinspirasi untuk meraih sukses di usia muda.
Selain dari profesinya menjadi seorang trader sukses, Indra ternyata pernah menjadi Runner Up Mister Indonesia Sumatera Utara di tahun 20188. Indra juga sempat bergabung dalam acara The Voice Indonesia 2018 dan dimentori oleh pop diva, Titi DJ.
"Dari dulu saya sudah mengikuti audisi yang sama dan tidak pernah masih tetapi pada tahun 2018, puji Tuhan masuk untuk pertama kalinya masuk televisi nasional. Saya juga tidak menyangka bisa mendapatkan pengalaman tersebut," tambahnya.
0 Komentar